2021-05-19 20:58:29
Pada hari Rabu, 19 Mei 2021, bertempat di Hotel Grand Tropic – Jakarta, telah diselenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Public Expose Perseroan.
RUPST Perseroan telah menyetujui dan menerima baik Laporan Tahunan yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik “Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo & Rekan” yang telah ditunjuk sebagai Akuntan Publik Independen Perseroan, dengan pendapat Wajar, termasuk pengesahan Laporan Keuangan Tahunan dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2020, serta menyetujui penetapan penggunaan laba setelah pajak.
Agenda lainnya adalah penunjukan Akuntan Publik Independen untuk mengaudit Laporan Keuangan Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2021.
Kemudian, pengangkatan para anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan, serta penetapan tugas, wewenang, besarnya gaji dan tunjangan lainnya bagi para anggota Direksi Perseroan, serta penetapan honorarium dan tunjangan lainnya bagi para anggota Dewan Komisaris Perseroan.
Terakhir, RUPST memberikan persetujuan atas penyesuaian Anggaran Dasar Perseroan sesuai dengan POJK No.15/POJK.04/2020 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka.
Pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia merupakan suatu periode yang sangat sulit bagi perekonomian global, termasuk perekonomian Indonesia khususnya di sektor perbankan. Hal tersebut membuat Perseroan lebih berhati-hati dan konservatif dengan merumuskan kembali beberapa strategi kebijakan bisnis. Secara umum, kinerja operasional dan keuangan Perseroan masih dapat menunjukkan hasil kinerja yang cukup baik. Dari sisi total aset, pertumbuhan di tahun 2020 mencapai 11,55% menjadi sebesar Rp5,36 triliun, yang membuat kemampuan permodalan Perseroan juga semakin kuat, tercermin dari nilai Capital Adequacy Ratio (CAR) sebesar 35,70% meningkat dari tahun sebelumnya sebesar 32,84%. Pencapaian penghimpunan DPK sebesar Rp4,12 triliun atau tumbuh sebesar 14,08%, karena meningkatnya giro dan tabungan masing-masing sebesar 126,41% dan 53,29%. Hal ini menunjukan bahwa kepercayaan nasabah kepada Perseroan semakin meningkat dan Perseroan memiliki likuiditas yang sangat baik.
Sementara penyaluran kredit menjadi sebesar Rp2,64 triliun, atau menurun 11,78% dibandingkan tahun sebelumnya, yang disebabkan karena menurunnya bisnis debitur, bahkan ada yang melunasi kreditnya, sementara permintaan kredit yang berkualitas masih terbatas. Hal ini sejalan dengan strategi Perseroan yang lebih selektif dalam menyalurkan kredit, mengingat kondisi ekonomi yang kurang mendukung di masa pandemi COVID-19.
Pencapaian laba sebelum pajak lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan karena menurunnya portofolio kredit; berkurangnya pendapatan bunga sebagai akibat penundaan/keringanan pembayaran bunga bagi debitur yang terdampak COVID-19. Selain itu Perseroan secara konservatif membentuk cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) untuk mengantisipasi meningkatnya risiko kredit. Kendati demikian, Perseroan masih dapat membukukan laba sebelum pajak sebesar Rp5 miliar.
Sejak tahun 2018 Perseroan telah melakukan transformasi digital dengan meluncurkan fasilitas internet banking dan mobile banking dalam aplikasi “BANGGA”. Hal ini sebagai upaya menyikapi perubahan perilaku nasabah seiring dengan perkembangan teknologi terkini dan sangat memudahkan nasabah bertansaksi dalam situasi new normal. Berbagai fitur-fitur dalam aplikasi tersebut akan terus dikembangkan secara berkesinambungan sesuai dengan kebutuhan nasabah yang diharapkan dapat memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah, serta nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan.
RUPST juga mengangkat kembali para anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan, yaitu sebagai berikut:
Direksi :
Dewan Komisaris :