PT Bank GaneshaTbk ("Bank Ganesha") dan PT Equity Life Indonesia ("Equity Life Indonesia") hari ini mengumumkan kemitraan strategis untuk memasarkan dua produk bancassurance Pro Whole Life dan Flexi Safe Link. Kerjasama distribusi kedua produk ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Presiden Direktur Bank Ganesha, Surjawaty Tatang, dan Presiden Direktur Equity Life Indonesia, Samuel Setiawan, yang diadakan di Jakarta pada 9 Agustus 2017.

Presiden Direktur Bank GaneshaSurjawaty Tatang mengatakan bahwa "Bank Ganesha sangat antusias dan bangga dapat bekerjasama dengan Equity Life Indonesia untuk memasarkan produk Bancassurance, dimana langkah ini sangat sesuai dengan visi kami menjadi Everyday Bank in 2020 dan strategi kami untuk mendayagunakan peluang sinergi melalui kemitraan strategis. Oleh karena itu, untuk memenuhi meningkatnya permintaan nasabah, Bank Ganesha bermitra dengan Equity Life Indonesia, salah satu perusahaan asuransi terkemuka di Indonesia, untuk memasarkan produk Flexi Safe Link dan Pro Whole Life. Melalui kedua produk bancassurance ini, pelangganakan mendapatkan nilai tambah dan lebih penting lagi, fleksibilitas dalam memenuhi kebutuhan mereka atas produk investasi dan perlindungan jiwa yang berkualitas".

Sementara itu, Samuel Setiawan selaku Presiden Direktur Equity Life Indonesia, menambahkan: "Di tengah persaingan industri asuransi jiwa yang ketat ini, kami sangat senang dan bangga dapat menjalin kemitraan dengan Bank Ganesha yang tentunya akan memperluas jangkauan distribusi kami. Kerjasama ini juga memungkinkan kami untuk memberikan kemudahan bagi nasabah Bank Ganesha di seluruh Indonesia untuk mendapatkan perlindungan jiwa, kesehatan, dan juga investasi. Di bulan September 2017, kami akanberusia 30 tahun. Tentunya dengan usia yang sudah matang tersebut, kami yakin bahwa kami mampu memiliki kemampuan untuk memberika pelayanan yang terbaik bagi nasabah Bank Ganesha.”

Bank Ganesha merupakan salah satu bank terkemuka di Indonesia dalam kategori bank BUKU II yang menawarkan produk dan layanan perbankan berkualitas di segmen perbankan konsumer dan komersial. Sementara itu, PT Equity Life Indonesia adalah perusahaan asuransi jiwa yang sudah melayani dan melindungi masyarakat Indonesia selama 30 tahun, sehingga sinergi ini sangat kuat untuk dapat membangun platform bancassurance yang sukses.

Produk Pro Whole Life memberikan manfaat perlindungan jiwa seumur hidup bagi Tertanggung dari risiko meninggal dunia karena penyakit maupun kecelakaan, serta manfaat hidup jikaTertanggung hidup hingga akhir masa asuransi maka akan diberikan 100% Uang Pertanggungan. Pro Whole Life juga memiliki manfaat tambahan lainnya, yaitu manfaat risiko kecelakaan dan santunan harian rawat inap.

Produk Flexi Safe Link tentunya juga memiliki banyak keunggulan, karena selain memberikan perlindungan jiwa juga sekaligus investasi, yaitu jikaTertanggung meninggal dunia dalam masa asuransi, maka akan diberikan santunan sebesar 100% Uang Pertanggungan ditambah dengan nilai tunai sebesar hasil investasi yang terbentuk. Flexi Safe Link dapat ditambahkan dengan asuransi tambahan (rider) unggulan seperti Flexi Medicare Plus dimana Tertanggung akan menerima penggantian biaya perawatan Rumah Sakit apabila menjalani rawat inap di Rumah Sakit, Flexi Waiver Crisis 50, Flexi Waiver Disability, Flexi Payor Waiver Crisis 50, dan rider lainnya. Pembayaran preminya pun dapat dilakukan secara fleksibel sesuai pilihan nasabah Bank Ganesha, baik bulanan, triwulan, semesteran, maupun tahunan.

Kedua Poduk ini merupakan solusi yang tepat bagi nasabah untuk berinvestasi sekaligus memperoleh perlindungan jiwa. Dengan dijalankannya kemitraan bancassurance ini, maka Bank Ganesha akan menjadi mitra pemasaran produk asuransi Pro Whole Life dan Flexi Safe Link yang dikeluarkan oleh Equity Life Indonesia. Hal tersebut didasari oleh pertumbuhan perekonomian Indonesia dan naiknya jumlah masyarakat kelas menengah di Indonesia. Bank Ganesha maupun Equity Life Indonesia melihat ini sebagai peluang untuk memenuhi kebutuhan perlindungan jiwa maupun investasi. McKinsey Global Institute memperkirakan Indonesia akan menjadi kekuatan ekonomi ketujuh terbesar di dunia dengan jumlah kelas menengah sebesar 135 juta jiwa pada tahun 2030.